Tingkatkan Mutu Produk Nasional: BBSPJIKKP dan GIATPI Gelar Pelatihan Pemahaman Sertifikasi "Cement Bag"

Upaya penguatan standar mutu produk nasional terus digaungkan. Balai Besar Standardisasi dan Pelayanan Jasa Industri Kulit, Karet, dan Plastik (BBSPJIKKP) bekerja sama dengan Gabungan Industri Aneka Tenun Plastik Indonesia (GIATPI) telah menggelar Pelatihan Pemahaman Sertifikasi Cement Bag. Kegiatan strategis ini dilaksanakan selama dua hari, pada 4–5 November 2025 di kantor BBSPJIKKP. Pelatihan bertujuan meningkatkan pemahaman industri terhadap proses sertifikasi produk sesuai Standar Nasional Indonesia (SNI), serta memperkuat penerapan mutu dan konsistensi produk karung semen di Indonesia.

Dalam sambutannya, Kepala BBSPJIKKP, Bapak Cahyadi, menyatakan bahwa kualitas karung semen bukan hanya soal kemasan, tetapi juga soal keamanan, efisiensi logistik, dan reputasi produk yang diangkutnya. Karung yang tidak memenuhi standar dapat menyebabkan kebocoran, kehilangan material, hingga merusak citra merek produsen semen.

“Sertifikasi produk Cement Bag berdasarkan SNI 9243:2023 menjadi langkah penting untuk memastikan bahwa setiap produk yang beredar di pasar memenuhi standar mutu nasional dan mampu bersaing di tingkat global,“ ujar beliau.

Pelatihan ini diikuti oleh 19 peserta yang merupakan perusahaan industri karung tenun plastik terkemuka di Indonesia. Keikutsertaan aktif para pelaku industri ini menunjukkan komitmen serius sektor swasta dalam mengadopsi dan menerapkan Standar Nasional Indonesia (SNI) terbaru.

Materi pelatihan yang disajikan sangat komprehensif, dirancang untuk memberikan pemahaman holistik dari hulu ke hilir proses sertifikasi. Beberapa topik utama yang dibahas meliputi:

  • Proses dan Skema Sertifikasi Produk Cement Bag: Panduan langkah demi langkah untuk mendapatkan sertifikasi produk.
  • Pelaporan Triwulan dan Permohonan Sertifikasi melalui SIINAS: Memudahkan pelaku industri dalam proses administrasi dan pelaporan secara digital.
  • Titik Kritis Proses Produksi Cement Bag: Mengidentifikasi dan mengendalikan faktor-faktor risiko yang dapat memengaruhi kualitas produk akhir.
  • Pengenalan SNI 9243:2023 Karung tenun plastik polipropilena (PP) block bottom single ply untuk kemasan semen: Membedah standar teknis terbaru yang wajib dipatuhi.
  • Pemahaman Pengujian Karung Semen berdasarkan SNI 9243:2023: Mendalami metode pengujian untuk memastikan karung semen memiliki kekuatan dan daya tahan yang sesuai.

Melalui pelatihan ini, diharapkan industri karung tenun plastik semakin memahami pentingnya penerapan SNI dan dapat memastikan mutu produk yang beredar di pasaran sesuai standar. Kerja sama antara BBSPJIKKP dan GIATPI ini juga menjadi langkah nyata dalam mendukung peningkatan daya saing industri nasional melalui standardisasi dan sertifikasi yang berkualitas.